You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.

Sistem Informasi Nagari Sipangkur

Kec. Tiumang, Kab. Dharmasraya, Prov. Sumatera Barat
Info

Budaya Jawa


Reog Ponorogo

Reog Ponorogo merupakan seni pertunjukan tradisional yang berasal dari Jawa, khususnya dari Ponorogo. Kisahnya bermula dari Kelana Suwandana, raja Kerajaan Bantarangin, yang ingin melamar putri Kerajaan Kediri bernama Dewi Ragil Kuning atau Putri Sanggalangit. Dalam perjalanannya, sang raja dicegah oleh Singa Barong, raja Kediri yang hadir dengan pasukan hewan singa dan burung merak. Sementara Raja Kelana ditemani wakilnya, Bujang Anom, dan pengawal raja yang disebut warok.

Pengawal raja ini memiliki kekuatan ilmu hitam yang mampu mematikan lawan. Kedua kubu kerajaan saling bertarung dengan kesaktian mereka selama berhari-hari hingga akhirnya berdamai. Raja Kelana berhasil meminang Dewi Ragil Kuning. Pertempuran antara merak dan singa melawan warok inilah yang kemudian menjadi dasar dari seni pertunjukan Reog Ponorogo, yang menggambarkan perang antara Kerajaan Kediri dan Kerajaan Bantarangin.

Di Nagari Sipangkur, seni Reog Ponorogo hidup dan berkembang melalui Sanggar Singobudoyo. Sanggar ini sering kali diundang untuk tampil di berbagai acara tingkat provinsi maupun nasional. Beberapa penampilan mereka yang paling menonjol termasuk dalam perayaan Hari Kemerdekaan 17 Agustus, acara adat yang sakral, peringatan Sumpah Pemuda, dan berbagai pesta keagamaan. Kehadiran Sanggar Singobudoyo tidak hanya melestarikan warisan budaya, tetapi juga memperkenalkan keindahan dan keunikan Reog Ponorogo kepada masyarakat luas.


Karawitan

Musik karawitan adalah salah satu warisan Indonesia dalam bentuk kesenian musik. Karawitan merupakan kesenian yang mencakup cabang-cabang seni yang mengandung unsur-unsur keindahan, halus, dan rumit. Secara khusus, karawitan adalah ekspresi jiwa manusia yang dimanifestasikan melalui media suara baik vokal maupun instrumental yang berlaraskan slendro atau pelog. Karawitan adalah seni gamelan dan seni suara yang bertangga nada slendro dan pelog. Kesenian ini terkenal di Pulau Jawa dan Bali. Istilah karawitan berasal dari bahasa Jawa yaitu kata "rawit" yang berarti halus dan lembut. Jadi karawitan berarti kelembutan perasaan yang terkandung dalam seni gamelan. Karawitan merupakan salah satu jenis musik tradisional yang dilestarikan oleh masyarakat Nagari Sipangkur. Seni ini sering ditampilkan dalam berbagai acara besar di Nagari Sipangkur, seperti perayaan Satu Suro, memperkuat nilai-nilai budaya yang terus hidup dan menyatu dalam kehidupan sehari-hari.

Bagikan artikel ini: